Jumat, 01 Februari 2013

PENGALAM BETERNAK

Mungkin tak semua orang di beri kesempatan untuk mengebal ayam lebih dekat. Kegiatan memelihara piaraan emang bermacam-macam. Dari yang umum dipelihara samapi dengan yang tak lazim seperti harimau, bahkan mungkin jika ada dinao saurus, manusia akan memeliharannya. Dalam hal memelihara ada filosofi yang terkandung. Diantaranya sebuah tanggung jawab, kedisiplinan, mengharagai waktu dan menumbuhkan rasa empati.

Emang sih tak banyak jumlah yang aku pelihara kurang lebih 20-an, terdiri dari mentok, dan ayam. Suka duka pasti selalu mewarnai setiap perjalanan hidup. Termasuk beternaka. Senangny saat melihat ayam tumbuh sesuai yang diharapkan. dukanya jika kehabisan ransum utnuk diberikan pada unggas. 

Bulan lalu lele dalam terpal pernah aku usahakan. Besar harapanku terhadap lele dapat sebagai tambahan uang untuk memenuhi kebutuhan kami. Setelah proses eksperimen yang pertama, ternyata antara besaran lele tak seperti jika pemeliharannya di kolam tanah. "High cost " kata orang bule. Pergantian air, banyaknya bibit yang mati. Untuk sementara aku belum bisa memelihara lele sekali lagi. Sebab kayu sudah lapuk.Dan waktu untuk membenahi belum ada atau aku yang malasa untuk mengerjakan.

Tetunya masih banyak yang bisa  untuk diceritakan namun karena sebuah keterbatasan tulisannya nyambung lain waktu. Harapanku dengan aku menulis aku bisa mendapatkan amal jariyah dari pembaca yang membaca tulisan ini. Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar